Afghan Biscuits

Malam Minggu 10.30 pm,
sebelum tidur sempet buka2 buku resep cookies. Nyari resep peanut butter cookie, orderannya Patricia.
Sempet ngeliat resep Afghan Biscuits ini dan nanya ke suamiku, kira2 kenapa ya dinamain spt ini.
No clue! Sempet kepikir, berhubungan dengan warna kulit :).
Minggu Sore 3.10 pm,
nonton Lions for Lambs. Begitu liat adegan tembak2an di Afganistan, keinget biscuits itu lagi.
Langsung bisikin suamiku,"Kayagnya Ici bakal bikin Afghan biscuits". Dan kita bedua ketawa ...
Minggu - menjelang malam 6.00 pm,
jemput anak2 di rumah grandpa-ma-nya. Ternyata di sana banyak cornflake.
Ya udah, sebagian ta bawa pulang... beneran nih, kayagnya kudu nyoba buat Afghan Biscuits.
Senen Siang 12 pm, setumpuk Afghan biscuits dah berhasil dibuat.
Rabu Pagi 9 am, Biscuits udah habis...
Sebenarnya masih jadi pertanyaan besar, kenapa dinamain Afghan Biscuits? Sempet browsing, hasilnya ada berbagai macam versi. Konon biscuits yg cukup populer di NZ dan Australia ini pertama kali dibuat oleh pendatang awal dari Afganistan yg dateng ke Oz, ada jg yg mengatakan bentuknya yang tidak rata seolah menggambarkan pegunungan di Afganistan. Versi lain mengatakan bentuk coklat di bagian atas biscuits tersebut menyerupai topi warga Afganistan.
Tidak satupun keterangan yang pasti tentang asal muasal nama cookies ini, tapi satu yang pasti resep di bawah menghasilkan biscuits yang crunchy & yummy!

Afghan Biscuits

Preparation time : 15 minutes, Total Cooking time : 20 minutes.
Makes 25 (versi sy jadi 38).

150 gr unsalted butter
1/3 cup soft brown sugar
1 egg, lightly beaten
1 tsp vanilla essence
1 cup plain flour
2 tbsp cocoa powder
1/3 cup desiccated coconut
1 1/2 cups lightly crushed cornflakes *
1/2 cup (100 g) choc dots / dark chopped chocolate.

Afghan Biscuits

Afghan Biscuits

Preheat oven to moderate 180 C. Line a biscuit tray with baking paper.
1. Using electric beaters, beat butter and sugar in small mixing bowl until light & creamy. Add egg and essence, beat thoroughly. Transfer mixture to large mixing bowl; add sifted flour and cocoa, coconut and cornflakes. Using a metal spoon, stir until ingredients are just combined and the mixture is almost smooth.
2. Drop one level tablespoon (sy pake 1/2 tablespoon) of mixture at a time onto prepared tray. Bake 20 minutes or until lightly browned. Allow biscuits to cool on tray.
3. Place choc dots into small heatproof bowl. Stand over pan of simmering water and stir until chocolate has melted and mixture is smooth. Remove from heat. Dip tops of biscuits into chocolate; allow set.
source: Biscuits & Slices, Periplus.

note: *Sebaiknya corn flake sedikit dihancurkan (tidak sampai hancur berbutir2), paling tidak sekepingnya dijadikan 2 atau 3 bagian. Kepingan cornflake yg lebar memungkinkan terjadinya 'air pocket'/kantong udara dalam cookie, akibatnya cookie jadi mudah hancur.

Comments

Unknown said…
I'm one of ur blog's biggest lover. It was suffer to wait for ur new post. Have it done with ur 'house moving' thingy? Hmm.. Then i suppose, u ready for the next brilliant recipes and pics.

(=^.^=)d
Anonymous said…
asyik..asyik... udah selesai ya, masa pindahannya? banyak postingan baruuu..
Anonymous said…
hwaa, mulai deh cookies-nya bikin ngiler lagi.. welcome back mbak van.. seneng deh dah balik nge-blog lagi..
Anonymous said…
wah senangnya blognya Vania sudah ada new posting... aku cek udah berulang kali... tapi selalu kecewa dan hari ini aku cek.. sudah ada yang baru lagi setelah pindahan2... dimana tinggalnya sekarang? bisa mampir gak kita tuker2an pinjem buku resep :)
Anonymous said…
Mbak, kok saya coba resepnya jadinya kayak cake.. karena mbeleber kemana-mana.. apa yg salah ya he he.. salam kenal
Vania said…
Hi all...
Cherry-Ika-Devy-Dewi-Erly
Thx dah mampir lagi.
Pindahan rumah, dah hampir kelar. Masih ada tukang bolak-balik sih. Tapi bakal sibuk bulan depan, mau pindahan lagi *jgn pada pingsan yah... Kali ini rada heboh, gak cuma pindah rumah, tapi pindah kota, pindah negara~yg belom pernah gw pijak sebelumnya. Hoaaah!!
Ntar lah kalo visanya dah kelar dakuw cerita2.
Erly, kalo cookienya bleber wkt di panggang... kemungkinan besar penyebabnya dikaw terlalu lama ngocok butter+gula.
Ini berlaku u/ membuat cookie apa aja. Jangan ngocok butter/mentega terlalu lama,asal dah nyampur udah cukup kog.
Anonymous said…
Wah pindah lagi???? beda negara pulak??? waduh2 ...., anak2 pindah2 sekolah terus dong.... yang penting sih happy Van... :)
Anonymous said…
Mbak Vania yang baik,

Mbak, saya dah srg bgt ngunjungin blog mbak.. dan masih jg terkagum-kagum dengan semua posting mbak. Ya karena respnya juga karena foto2nya.. Saya ijin nyontek Puding Tape Ketan Ijonya ya,mbak..

Salam manis ^-^
Patricia said…
Hello Mbak Vania,
Saya baru nyoba buat Afghan Biscuits, kenapa ya tengahnya susah banget matangnya. Karena ngak matang-matang juga tengahnya, apinya saya besarkan dikit, eh..malah jadi gosong satu loyang. Mana susah lagi liat cookies coklat matang apa belom, hitam semua hehhee.
Thanks anyway for the recipes, looking forward to your new post.